250 Mahasiswa Baru Politeknik Pangkep, Terima Materi Bela Negara Dari Dandim 1421/Pangkep

PANGKEP - Dandim 1421/Pangkep Letkol Inf Hengky Vantriardo. S.E., M.M., M.Han memberikan materi BELA NEGARA Kepada 250 Mahasiswa Baru Politeknik pertanian Negeri Pangkep di Gedung Mas'ud Sikong Auditorium Politeknik Pertanian Negeri Pangkep. Minggu (6/11/2022). 

Kata Dandim 1421/Pangkep, Berbicara Bela Negara tentulah di benak kita akan terlintas suatu tindakan atau upaya pembelaan mempertahankan Negara yang dijiwai rasa kecintaan kepada bangsa dan negara, arti bela negara sendiri sebenarnya sikap atau perilaku warga negara yang dijiwai oleh rasa Nasionalisme terhadap NKRI berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 dalam menjalani kehidupan berbangsa dan bernegara. Sikap ini dilandasi oleh konstitusi kita UUD 1945 pasal 27 ayat 3

Baca juga: Kembangkan Bisnis Digital, ITB Venus Bogor Teken MoU Dengan PT Ladang Karya Husada

“Setiap Warga Negara Berhak dan Wajib Ikut Serta Dalam upaya Pembelaan Negara“ dalam hal ini setiap warga negara mempunyai kewajiban yang sama dalam masalah pembelaan negara.  

Di era globalisasi saat ini muncul banyak persoalan menyangkut sikap nasionalisme, perkembangan teknologi di segala bidang terutama teknologi informasi suatu keniscayaan yang tidak bisa kita hindari dimana masyarakat bisa dengan mudahnya mengakses informasi yang baik dan juga yang buruk melalui jejaring internet dari berbagai sumber di dunia.

Baca juga: Guru Terharu Siswanya Juara Lomba Vidio Bela Negara, Didatangi Dandim 1421 Pangkep

Akibat tidak terbendungnya informasi-informasi tersebut dampak yang dirasakan diantaranya makin rendah dan memudarnya nilai-nilai budaya bangsa, menurunnya rasa solidaritas sosial, munculnya faham radikalisme yang mengancam keutuhan negara. Tegas Dandim.  

Dandim 1421/Pangkep menekankan penting bagi generasi saat ini untuk mewariskan kepada generasi muda terang pemahaman nilai-nilai bela megara agar dapat berperan aktif mengatasi ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan munculnya berbagai konflik terkait isu SARA, merebaknya intoleransi, radikalisme, terorisme, dan fenomena degradasi moral.

Baca juga: Pelatihan ATLAS Batch 2: Audit Tools and Linked Archive Systems

“Hal tersebut tentunya untuk menjaga dan meningkatkan kualitas kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara yang lebih maju, percaya diri, dan searah dengan cita-cita nasional dan tujuan nasional, Tuturnya.

Hadir pada kegiatan pendidikan Bela Negara bagi Mahasiswa baru diantaranya Wadir III Politani Dr. Nur Rahmawaty Arma, M.Sc., Phd, Ketua Panitia Irawan, S.Pi., M.Si, Koordinator Kemahasiswaan Abdul Mutakdir Syam, S.Pi., M.Si dan 250 Mahasiswa baru Politeknik Pertanian Negeri Pangkep sebagai Peserta pendidikan Bela Negara.( Herman Djide)

Baca juga: Lulusan STHM Agar Kembangkan Humble Leadership di samping Ilmu Hukum Militer